![]() |
Aksi Blogger Medan setelah berkombur santai |
Kalau diitung-itung sudah
sekitar satu tahunan lebih aku menjadi member
di Blogger Medan Community. Banyak
hal yang didapat dari kumpulan Blogger
Medan ini. Selain menambah banyak teman dan banyak aktivitas berada di
komunitas Blogger Medan ini juga menambah
banyak ilmu. Pertemuannya setiap bulan selalu menjadi suatu kegiatan yang
berdampak positif bagi para Blogger
Medan yang mengikutinya. Oh, iya pertemuan itu diberi nama Kudis.
Kudis atau Kumpul Diskusi dilaksanakan setiap bulan dengan pembahasan materi
yang berbeda-beda. Author yang
menyampaikan materi juga dipilih dari member
Blogger Medan sendiri. Bahasannya
beragam setiap bulan, seperti pentingnya menentukan passion dalam blog (niche), template (tampilan blog),
SEO, Blogger Wisata, Photo Capture, dan lain-lain. Beberapa review mengenai acara Kudis aku tulis juga di sini, salah
satunya adalah sini yang membahas mengenai Photoshoot.
Kebersamaan di Blogger Medan, tidak bisa aku lupakan
begitu saja. Ini adalah rumah di mana
semua penghuninya merasa care dengan blog masing-masing. Jujur aku terkadang
suka ngecek blog-blog milik mereka di Blogger
Medan, tapi terkadang baca aja
jarang komen, hehehe.
Bagi kalian yang sudah pernah
mengunjungi blog ini beberapa tahun
lalu atau mungkin setahunan lalu deh,
kalian akan melihat betapa rumitnya template
ini. Aku tidak mengerti dan tidak tahu-menau
mengenai tampilan blog yang gelap dan
rumit itu menyulitkan pembaca. Makasih buat member-member Blogger Medan yang telah memberikan saran-sarannya.
Sabtu, 10 Januari 2015 kemarin Blogger Medan mengadakan sebuah acara
temu kangen di salah satu cafe ijo
yaitu Maidanii, Pancake Durian Cafe
yang berada di Jalan Perjuangan, Medan. Pada kesempatan itu, pengurus dari Blogger Medan, sengaja tidak menyiapkan
materi apapun. Karena di pertemuan kali ini pengurus Blogger Medan hanya ingin ber-kombur
saja. Sekaligus mengevaluasi kinerja Blogger
Medan selama satu tahun kebelakang serta member Blogger Medan
dengan blog-nya masing-masing.
Seru juga, mendengar member lain yang menceritakan dirinya
dan blog-nya serta keikutsertaanya di
Blogger Medan. Sekaligus menceritakan
peranan Blogger Medan dalam
perkembangan dari blog mereka
masing-masing. Aku tidak mengira bahwa kebersamaan kita telah begitu lama.
Aku jadi teringat, ketika
pertama kali mendengar komunitas ini di salah satu kopdar komunitas blog yaitu Jamban Blogger. Iseng. Itu saja, aku yang saat itu sangat suka
berkomunitas dan ngumpul serta berkegiatan hanya iseng untuk mengenal mereka
lebih jauh, bahkan sampai menjadi pengurus Blogger
Medan.
Bersama member Blogger Medan yang lain selalu semangat
memenuhi undangan dari komunitas lain. Karena kita-kita ini adalah gratisan hunter, hehee…
Maidanii
Pancake Durian Cafe, menjadi hangat dengan obrolan
kami walaupun di luar gerimis tidak
kunjung berhenti. Warnanya yang hijau membuat mata tetap segar memandang
sekeliling. Kakak-kakaknya pun ramah dan baik-baik, selalu siap melayani kami
yang terkadang tidak tahu diri ini, hehee..
Cuma, si Bapak yang berdiri di balik meja itu, kelihatan tertekan hehehe
melihat tingkah kami yang kelihatan muka gratisannya, heeee.. canda Pak! Besok
lusa kasih kami diskon lagi yah, Pak.
![]() |
Meja Kasir dan Meja Pesanan di Maidanii |
Maidanii
Pancake Durian Cafe
berdiri sejak 20 Februari 2014. Bertempat di Jalan Perjuangan, Medan. Aku
bingung itu termasuk Medan Tembung nggak
yah? (mikir). Kalau kalian mau ke
sana bisa minta aku untuk mengantarnya. Tapi, imbalannya pancake durian atau sop durian
yah. Nah, bocoran price
list dari menu di Maidanii Pancake
Durian, Medan
![]() |
Sebagian menu di Maidanii |
Selain menu di atas, ada juga
menu-menu lain yang bisa kamu nikmati di Maidanii
Pancake Durian, seperti aneka mie dan nasi goreng. Di sini tidak melulu, durian loh, buktinya ada salah satu
member Blogger Medan yang tidak
menyukai durian pun bisa tetap
menikmati obrolan kami. Di Café Durian
tidak memesan yang berbau durian
itu, sayang sekali. Makanya aku pilih sop Durian,
sebagai teman di petang hari. Walaupun, sebenarnya aku telah memesan sop buah
ketika jalan-jalan sore bareng @TravellersID.
Bagi kita yang muslim, Café Durian ini menyediakan tempat
untuk sholat loh, kalaupun tidak mau sholat di Café Durian ini, kalian bisa shalat lebih khusyuk di salah satu masjid tidak jauh dari Maidanii Pancake Durian.
Senang deh, bisa bertemu
teman-teman Blogger Medan, walaupun
pulangnya harus berhujan-hujan ria bersama si @TaukoTembung. Cuaca Medan lagi tidak kompak nih, hmm.
Yang mau nemenin ke Maidanii besok, siapa yah? Pengen makan
Pancake Duriannya, kemarin nggak
sempat, mau beli untuk bawa pulang, lupa!
pancake duren.. kesukaan q tuh
BalasHapusbtw.. disebelah mananya tuh mbak lokasinya?
Pas di depan akbid Cipto Bunda, di jalan perjuangan
Hapuswahaha, mantap. pancake durian emang selalu bikin ngiler ya -__-
BalasHapusngomong2, followback blog dong :)
HapusYupp... enak.. apalagi kemarin ke dua kalinya ke sana di kasih gratisan...
HapusOkey
Bismillahirrohmanirrohim,, Good luck guys !
BalasHapus