Menikmati Kebersamaan dengan Keluarga di Warung Mamak

10:53 PM

Menikmati Kebersamaan dengan Keluarga di Warung Mamak
Biar nggak nyasar, cari aja namanya!
Keluarga adalah tempat di mana kamu akan kembali dan mereka selalu menerima kamu apapun yang terjadi. Hmm, jadi sudah sepantasnya bahwa kita (orang-orang yang terbelenggu oleh jam kerja padat) untuk meluangkan waktu di hari weekend atau libur.  Menikmati kebersamaan dengan keluarga tidak harus mahal atau jauh, cukup berkumpul bersama mereka dan melakukan hal-hal tertentu bersama, mungkin itu sudah cukup. Intinya memanfaatkan waktu bersama atau quality time bersama keluarga.

Nah, karena aku belum berkeluarga dan hidup menumpang di rumah saudara di salah satu sudut Kota Medan, jadi aku menikmati quality time bersama mereka. Adalah Kak Linda sekeluarga yang selalu menjadi motor penggerak sekaligus orang yang selalu semangat untuk jalan-jalan, menikmati kuliner atau menemukan tempat nyaman untuk keluarganya, dan tentu saja kami sebagai keluarga samping juga ikut menikmati kebersamaan itu. Keluarga samping? Iya, aku ini adalah saudara sepupu dari Kak Linda. Jadi dalam pohon keluarga aku terikat saudara karena orang tua kami bersaudara. (Ini bahasan apa lagi).
wARUNG mamak , restaurant terapung, percut
Bersiap untuk menyebrang 
Kota Medan, salah satu sisinya berbatasan dengan laut lebih tepatnya di daerah Bagan Percut Sei Tuan, Medan Tembung. Hmm, Medan Tembung termasuk Kota Medan nggak yah? Soalnya takut salah persepsi, seperti beberapa orang mengira kalau Danau Toba ada di Kota Medan, padahal Danau Toba itu tidak berada di Kota Medan, tetapi di Parapat, Sumatera Utara.

Okey, di daerah Bagan Percut ini ada rumah makan di mana, bila kita ingin memasuki restaurant atau rumah makan tersebut , kita harus menyeberangi laut dengan menggunakan perahu kecil. Jaraknya tidak begitu jauh kok, kurang lebih 50 meter saja. Mungkin gini, air laut itu mengalir ke daratan seperti sebuah sungai besar, atau ini yah di sebut dengan muara, alias pertemuan air sungai dengan air laut? Aku nggak paham juga sih, aku skip deh soalnya takut salah omong, hihihi… Nama rumah makan itu adalah Warung Mamak.

Warung Mamak, menjadi tempat makan favorit si tante bersama teman-teman kerjanya, mereka sudah beberapa kali menikmati makanan laut di sini. Sedangkan Kak Linda and gang sudah kali kedua ke tempat ini. Terus aku, ini kali pertama buat aku. Setelah sampai, aku mengekor di belakang dengan beberapa bawaan seperti air minum, nasi dan beberapa perlengkapan makan menuju sebuah pondok, sedang Kak Linda dan tanteku memesan makanan.

Menikmati Kebersamaan dengan Keluarga di Warung Mamak
Maaf kami lapar
Nah loh, ke rumah makan tapi bawaanya malah seperti mau mayor aja? Hehehe, beginilah kalau pergi bersama keluarga, karena porsi keluarga itu bakalan lebih banyak dari porsi berdua dan tentu saja lebih mahal. Jadi kami sudah menyiapkan nasi, dan air minum serta beberapa pernak-pernik lainnya ke tempat ini. Dan hanya memesan seafood aja, kalau mau bisa juga pesen minuman yang lain. Malah, bawaan kami ini belum seberapa saat kami melihat beberapa pondok di sebelah kanan kami dengan lebih banyak lagi bawaannya, sangat luar biasa. Untuk air minum bayangin aja mereka membawa satu galon air mineral, wow. Aku bisa ngerti sih, soalnya mereka bebar-benar rombongan.

Untuk tempat kami lebih memilih pondok, biar bisa selonjoran hihihi, bila ingin duduk di meja bisa juga, karena ada beberapa meja di rumah makan ini. Dan, tempatnya lebih dekat ke tempat untuk memesan makanan, mushola dan toilet. Selain agar bisa selonjoran, kami memilih pondok agar lebih santai dan anak-anak bisa bebas.
Warung Mamak , Restaurant terapung, percut

Menikmati Kebersamaan dengan Keluarga di Warung Mamak
Lihatin Zidan bersama Ayahnya, serius banget yah, yang dengerin cerita
Aku melihat kesenangan beberapa orang keponakanku yang baru pertama kali melihat kepiting kecil. Hadeuh, padahal dulu aku biasa melihat kepiting-kepiting kecil seperti itu di sawah. Tapi, bagi mereka yang baru pertama kali mengetahui hal-hal tersebut, mereka sangat exited banget melihatnya.  Mereka tertawa cerita dan tidak melulu menunduk memandangi gadget mereka.

Inilah dia pesanan kami;
Warung Mamak, Percut
Cumi Gorenag Tepung, favorit aku nih, cumi..

Warung Mamak, Percut, Restaurant Terapung
Udang asam manis, itu yah kalau nggak salah namanya. Ikan bakar, udah abis sebelum di foto

Kita berbicara banyak hal, inilah saat yang tepat untuk menjadi lebih dekat dengan mereka. Sambil makan, kita dihibur oleh artis dadakan. Karena, di Warung Mamak, disediakan panggung untuk pengunjung yang mau menyumbangkan suara emasnya. Sayang di antara kami tidak ada yang memiliki percaya diri yang super besar untuk tampil di sana dengan suara kualitas kamar mandi.

Quality time bersama keluarga tidak harus keluar dari rumah. Karena pastinya ada hal-hal yang bisa kita lakukan di dalam rumah untuk menikmati kebersamaan bersama, salah satunya adalah menikmati teh sore bersama-sama.
Restaurant Terapung, PErcut, Warung mamak

Menikmati Kebersamaan dengan Keluarga di Warung Mamak
No Gadget, kan asyikk
Semoga kita bisa menikamti kebersamaan bersama keluarga, yah!🙌😍😍😍😍

You Might Also Like

8 comments

  1. Jadi inget lagu film Keluarga Cemara jaman dulu, "Harta yang paling berharga adalah keluarga...."
    Betapa pentingnya ya nyisihin waktu buat kumpul-kumpul sama keluarga. Baru sadar udah agak lama ga ngajak piknik mamaku. Makasih ya Rin, berasa diingetin

    BalasHapus
  2. Kesibukan kadang bikin kita lupa sama kebersamaan keluarga ya, Rin. Aku juga ngerasanya gitu. Sejak orangtua udah ngga ada lagi, aku usahakan seminggu sekali tetap bisa ketemu sama adik2, main ke rumahnya sekalian liat ponakan2. Karena kita baru sadar ternyata kebersamaan itu penting banget .

    www.mollyta.com

    BalasHapus
  3. Quality timee samaa keluargaa selalu jd favoritt apalagi ditengah tumpukan kerjaan dan masalah yg ada. . Sama seperti waktu, berkumpul bersama keluarga termasuk obat kesembuhan apapun 😁 tfs mbaak. . Yummy sepertinya cumi goreng tepung 😁

    BalasHapus
  4. Kalo kumpul2 gini trus ngak ada yang main hp pasti seru, quality time nya lebih berasa jadi bener no gadget

    BalasHapus
  5. Seneng banget bisa makan bareng keluarga seperti itu mbak :D

    BalasHapus
  6. Wow seru ya mesti menyeberangi muara dulu. Enak banget makannya boleh ada yang dibawa dari rumah. Biasanya ada larangan dari tempat makannya, hehe...

    BalasHapus
  7. Udangnya kelihatan enak banget... Bikin kangen masakan Indonesia.. Huaaa.. XD

    BalasHapus
  8. kebersamaan bersama sanak family memang tidak ada duanya

    BalasHapus