#5Post [ 1 Hari 1 Ayat]: Allah SWT, tidak Menciptakanmu Percuma
1:17 AM
Artinya :” Maka apakah kamu
mengira, bahwa Kami menciptakan kamu main-main (tanpa ada maksud) dan bahwa
kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami?” (QS. Al Mu’minun, 23:115)
Teman,
ketika menikmati sepi pernahkah kamu berfikir mengenai tujuan Allah swt,
menciptakan dirimu di dunia yang fana ini?
Kenapa
kita diciptakan yang pada akhirnya akan dimusnahkan kembali?
Lalu
apakah tujuan penciptaan kita di dunia ini?
Untuk
apa kita hidup dan tumbuh kita, untuk apa semua pencapaian ini, untuk apa semua
harta ini toh, kita tidak bisa membawanya ke alam kekal nanti, yaitu kampung
akhirat?
Pastinya,
Allah memiliki rencana besar dibalik izin-Nya memberikan kita kesempatan untuk
mencicipi kehidupan di dunia ini. Tapi, apakah maksud Allah tersebut?
Dari
ayat di atas, dijelaskan bahwa Allah swt memiliki maksud atas peciptaan kita
sebagai manusia di muka bumi ini, bukan iseng-iseng belaka tapi dengan suatu
tujuan yang mulia. Lalu untuk apakah penciptaan kita tersebut?
Salah
satunya kita diciptakan oleh Allah untuk dijadikan Khalifah di muka bumi ini.
Khalifah atau pemimpin! Dalam bahasa sederhana, khalifah berarti pelestari
kebaikan di muka bumi. Jadi, hakikatnya, semua manusia yang lahir di muka bumi
ini memiliki sebuah misi rahasia dari Allah swt, yaitu untuk melestarikan
kebaikan.
Ternyata,
misi kita sebagai khalifah itu tidak mudah yah, teman. Mari kita berjuang
bersama, karena setiap manusia itu adalah khalifah, kenapa kita tidak saling bekerja
sama untuk menciptakan kebaikan di muka bumi ini. Dan tentu saja, menyadarkan
para khalifah yang telah melenceng dan khilaf dari misi semula. (berasa main
detektif-detektifan yah, ada misi segala,,;))
Melestarikan
kebaikan di muka bumi bisa dilakukan dengan cara memaksimalkan potensi diri
yang telah Allah karuniakan, untuk memperpanjang dan memperluas nilai
manfaatnya bagi diri sendiri dan sesama.
Btw,
udah pada tahu kan potensi yang ada pada diri masing-masing dari kita ???
Yahh,,,
nggak mungkin dong, mau memaksimalkan potensi diri, tapi kita sendiri tidak
tahu apa potensi yang ada dalam diri kita sendiri. Waduhhh,,, gaswattt ini
mah,,,
Salah
satu cara menggali potensi dari diri kita adalah dengan menggali terlebih
dahulu potensi yang kita miliki. Kemudian memaksimalkan potensi tersebut, yang
pada akhirnya kita bisa menebarkan manfaat lebih luas di muka bumi ini, sebagai
mana misi kita yaitu menebar kebaikan di muka bumi.
Hiks,
sebetulnya ketika kita bermalas-malasan, banyak mengeluh, sering kali tidak
pandai memaknai karunia Allah, sedih berlarut-larut, merasa tidak pantas, tidak
punya semangat untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat, itu sudah nggak
banget dalam diri seorang khalifah seperti kita, dan itu menyalahi fitrah kita
di muka bumi.
Yahh,
kadang aku juga seperti itu, bermalas-malasan, sering mengeluh, dan lain-lain,
yaaahh namanya juga masih belajar, jadi mudah-mudahan teman-teman bisa maklum,
tapi bukan berarti aku harus dimaklumi terus-terusan loh,, kalo keterusan malas
berarti aku telah gagal menjadi seorang khalifah. Mudah-mudahan kita bisa terus
memperbaiki diri, minimal untuk kita sendiri. Manusia itu harus bisa memberikan
manfaat untuk makhluk lainnya.
Dan,
teman-teman misi kita belum selesai, yuukkkk kita bersama-sama memaksimalkan
potensi diri untuk membawa kebaikan di muka bumi ini.
(Sumber: Be a Great Muslimah
(Syar’i, Berprestasi, Menginspirasi) karya Febrianti Almeera atau akrab disapa
@Pewski)
0 comments