#7Post [1 Hari 1 Ayat]: Antara Perintah dan Larangan

6:38 AM



Artinya : “Bulan Ramadhan adalah bulan yang didalamnya diturunkan Al-Quran, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasanmengenai petunjuk itu dan pembeda (antara antara yang benar dan yang batil). Karena itu barangsiapa di antara kamu ada di bulan itu, maka berpuasalah. Barangsiapa sakit atau dalam perjalanan dia tidak berpuasa maka wajib menggantinya, sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran, bagimu Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan mengagunggkan Allah atas petunjuk-Nya yang iberikan kepadamu, agar kamu bersyukur” (QS Al Baqarah, 2:185)

Bahasankali ini mengenai arti dari yang aku tebalkan yahhh, bukan mengenai bulan Ramadhannya)

Teman, pernah nggak kalian merasa bahwa cobaan yang diturunkan Allah pada kita teramat sangat berat untuk kita jalani?

Pasti pernah kan?

Yah, kita semua pasti pernah ngalamin hal ini, atau mungkin kamu sedang mengalamin hal ini sekarang? Sabar dan yakin bahwa kita mampu menghadapi semua permasalahan, adalah kunci untuk menghadapi masalah seperti itu. Btw, ini termasuk masalah atau bukan yah? Hadeuh #mikir
Dengan jelas disampaikan bahwa Allah tidak pernah menhendaki hamba-Nya berada di dalam kesulitan. Allah ingin melihat hamba-Nya selalu berada dalam kemudahan. Maka, relevansinya apa-apa saja yang Allah perintahkan dan apa-apa saja yang Allah larang, pada dasarnya untuk kemudahan manusia dan menghindarkan manusia dari berbagai kesukaran.

Jadi, ketaatan kita terhadap perintah dan larangan-Nya itu bukan untuk Allah, tapi untuk kemudahan manusianya sendiri. Karena Allah tidak akan pernah rugi jika seisi alam semesta ini kafir semua ataupun taat semua.

Jadi, berbagai peraturan dalam perintah dan larangan Allah itu tidak semata-mata untuk Allah tapi untuk memberikan kebaikan dan kemudahan bagi hamba-Nya sendiri dan menghindarkan dari yang namanya kesulitan dan kesukaran.

Lalu kenapa harus ada DOSA??

Dosa itu hanya sebagai surat tilang dari Allah, bahwa kita telah berada di jalur yang salah. Jika point dosa itu tidak diberlakukan, niscaya bumi ini akan menjadi kacau dengan semua sifat buruk manusia yang seenaknya sendiri, tanpa memperdulikan orang lain.

Dan tentu saja ini, selain untuk keselamatan dan kebaikan kita, juga untuk keselamtan dan kebaikan dari orang banyak disekitar kita.

Jadi, teman-teman Allah itu tidak ingin memberikan kepada kita kesulitan ataupun cobaan berupa masalah yang berlarut-larut, jika Dia tidak mempercayainya bahwa kita bisa menghadapinya.

Yup, Allah percaya banget pada kita bahwa kita bisa menghadapi permasalahan yang mungkin sekarang lagi membelit kita. Karena seperti yang telah dijelaskan dari ayat di atas, bahwa Allah menghendaki kemudahan bagimu dan bukan kesukaran.




Sumber dari buku BE a Great Muslimah (Syar’i, Berprestasi, Menginspirasi), hal 14-18 By Febrianti Almeera a.ka @pewski

You Might Also Like

8 comments

  1. Cara Tuhan mengajari kita untuk menyempurna itu sangat luar biasa...
    Menyematkan sedikit duri untuk kita belajar bagaimana meminta, menangis, dan bahagia :)

    nice share, selamat pagi :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yahh, kita nggak pernah tau rencana Allah, yang terkadang kita tafsirkan jelek, ternyata itu semata-mata demi kebaikan kita. Makasih sudah mampirr

      Hapus
  2. semua masalah pasti ada jalan keluarnya. begitupun cobaan yg diberikan oleh Allah kpd kita... asalkan kita ikhlas dan sabar pasti kita bs meewati cobaan itu. insyaAllah, ijin aku follow blog kerennya :)

    BalasHapus
  3. Your writing is really good .... I love your writing ... look at my writing. how do you ...

    zie's for you - Jalan2 | berkunjung | silaturahmi.

    BalasHapus
  4. Yap, dosa itu mengingatkan manusia untuk kembali menuju jalan yang bener :))

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yahh,, tapi jangan kebablasan juga yahh, karena dosa itu juga sebagai salah satu cara untuk membuat kita sadar dan lebih baik, kalo bisa jangan ada dosa,,,

      Hapus